bojonegoro.com – Dua pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bojonegoro selama malam, 23 Maret 2021 terkonfirmasi positif virus Covid-19.
Guna mencegah penyebaran virus, petugas gugus tugas covid-19 kabupaten langsung melalakukan swab tes kepada seluruh pegawai Disdukcapil pada keesokan harinya, Rabu pagi, 24/02/21.
Dan mulai hari ini Disdukcapil menutup sementara layanan secara langsung di kantor Jalan Pattimura No.26-A, Sumbang Kota Bojonegoro
Kabid Pengelolaan Informasi dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Bojonegoro, Joko Setio menyampaikan ” Segera setelah kita mengetahui kabar ada petugas dukcapil yang terpapar covid, malam itu juga ada beberapa petugas gusgus tugas melakukan penyemprotan disinfektan di kantor, dan untuk hari ini semua petugas melakukan swab tes dan pelayanan untuk sementara kami tutup dulu, agar tidak terjadi penyebaran virus Corona”, jelasnya.” .
Meskipun ada penutupan sementara dan tidak ada layanan kependudukam secara langsung, namun disdukcapil dapat menerima layanan secara online melalui whatsapp maupun Si N’duk. Selain itu, untuk adminduk sementara disarankan untuk mengurus di kecamatan terdekat, imbuh Joko Setio.
Kepala Disdukcapil Moch. Chosim mengatakan, untuk saat ini petugas yang telah melakukan swab tes di LABKESDA masih menunggu hasilnya. “Semoga semua petugas aman dan hasilnya negatif ,” jelasnya.
Masih menurut Chosim, seluruh petugas Disdukcapil telah divaksinasi dua tahap, namun masih ada petugas yang terpapar virus covid-19, sehingga ia berharap bahwa masyarakat tetap harus mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
“Vaksin tidak menjamin orang terhindar dari Virus corona, yang paling utama dan aman adalah tetap patuhi protokol kesehatan 3M, dengan menjaga diri, keluarga, teman, dan lingkungan kita agar tetap sehat dan kuat imunnya,” Pungkas Chosim.
