Bojonegoro.com – Pemkab Bojonegoro secara resmi membuka kembali tempat wisata Bojonegoro. Dibukanya kembali tempat wisata bertujuan untuk memulihkan kembali roda ekonomi masyarakat di sektor seni budaya dan pariwisata yang telah lama mati suri dimasa pandemi.
Awak media bojonegoro.com mencoba mencari informasi jumlah kunjungan tempat wisata setelah hari raya idul Fitri terhitung mulai tanggal 13 hingga 16 Mei kemarin.
Ditemui diruangnya Kabid Pariwisata, Titis Anganten Wiyanti SE, menyampaikan 4 hari setelah dibukanya kembali tempat wisata di Bojonegoro angka kunjungan mulai 13 hingga 16 Mei di 2 tempat wisata yaitu Waduk Pacal dan Khayangan api terhitung lumayan baik.
Kunjungan wisatawan di tempat wisata khayangan api dalam 4 hari ini terhitung ada 2085 pengunjung, dan di Wisata Waduk Pacal ada 1219 pengunjung, jelas Titis Anganten.
Titis menambahkan bahwa tempat wisata itu tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu dengan membatasi jumlah tiket masuk pengunjung disetiap harinya, maksimal kapasitas pengunjung 50 % dari hari biasa, dan untuk menghindari kerumunan kita pasang barikade agar tidak terjadi penumpukan masa, jelasnya.
Sementara itu kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro, Budiyanto S.Pd menghimbau kepada warga yang akan berlibur di tempat wisata agar tetap mematuhi protokol kesehatan covid-19 dengan 3M yaitu selalu memakai masker, rajin cuci tangan, dan menghindari kerumunan. Bojonegoro sudah masuk zona kuning mari kita jaga bersama-sama agar tetap kondusif hingga kita benar benar terbebas dari Covid-19, pungkas Budiyanto
