BOJONEGORO– Sambal adalah makanan pelengkap penggugah selera, Sambal dengan olahan penyet atau sego sambel menjadi ciri dari kuliner di Bojonegoro.
Banyak tersebar warung yang menawarkan sambal sebagai menu andalannya. Ada tempe penyet, Telur penyet, Ikan pari penyet, dan masih banyak lagi, sego sambel akan semakin menarik dan lebih nikmat jika ada Ale dalam penyajiannya. Ale adalah salah satu jenis kecambah dari biji pohon klampis.
Warung sambel Ale Bu Mun terasa berbeda dengan warung sambal- warung sambal lainnya. Kenapa dikatakan berbeda, lokasi warung Bu Mun yang terletak di dalam Tempat Penimbunan Kayu (TPK) menjadikan sensasi yang berbeda. Makan di Warung Sambel Alenya Bu Mun, pengunjung dipastikan betah berlama-lama, tempatnya sejuk karena di sekeliling warung masih banyak pohon besar dan tumpukan kayu. Bagi yang suka foto banyak tempat yang menarik untuk mengabadikan momen atau selfie.
Warung Bu Mun terbuat dari kayu yang sangat sederhana, Kebayangkan, kita seolah kembali kemasa lalu, terasa makan sambal ditahun 80an dimana semua masih serba kayu dan sederhana.
Sambel Ale Bu Mun langsung di uleg saat ada pembeli yang memesan, jadi kondisi sambel masih fresh (segar). Sambel Ale biasa disajikan dengan tempe, telur atau ikan. Harga satu porsi sambel Ale Bu Mun dengan tempe goreng dan Telur tidak sampai 20 ribu.
Warung sambel Bu Mun Buka hari Senin sampai Kamis, Pukul 08.00 -14.00. Lokasi di TPK, jalan Monginsidi, Sukorejo-Bojonegoro.
