Bojonegoro, Lebaran Haji atau Hari Raya Qurban 1441 H sesuai penanggalan masehi, jatuh pada tanggal 31 Juli 2020.
meski belum ada penetapan hari raya, Tanda tanda warga akan merayakan hari raya kurban sudah mulai terlihat di beberapa ruas jalan kota dengan sudah bermunculan pedagang hewan Kurban yang membuka lapak di trotor.
Pemerintah memang belum mengumumkan kapan Hari Raya Idul Adha atau Lebaran Haji 2020,
Pemerintah melalui Kementerian Agama RI baru akan menggelar sidang isbat (penetapan) 1 Dzulhijjah 1441 H pada 29 Zulqadah atau bertepatan dengan hari Selasa (21/7/2020) mendatang.
Umat muslim bersuka cita menyambut dan menyiapkan hewan kurban terbaiknya menjelang Idul Adha tiba.
Di jalan-jalan kampung, para pedagang Herwan Kurban sudah mulai nampak mempersiapkan kandang dan hewan kurban yang akan dipasarkannya.
Kebiasaan menjelang Hari raya kurban, warga penjual hewan kurban memajang hewan kurban dipinggir jalan, menempati trotoar sebagai lapaknya.
Nur Hakim (64 Thn), warga Kelurahan Ledok kulon, Bojonegoro, Berdagang hewan kurban menjelang hari raya idul Adha sudah dijalaninya selama 25 tahun.
Ditemui dilapaknya, di jalan Untung Suropati, Kelurahan Klangon, (18/07/20) Nur Hakim nampak sedang mempersiapkan kandang untuk hewan kurban dagangannya.
Ini lagi mempersiapkan kandang mas, tiap tahun jualan disini, memanfaatkan tanah kosong untuk jualan hewan kurban, jelas Pak Nur Hakim.
“Semoga seperti hari raya kurban tahun kemarin mas, dagangan saya ludes terjual, tidak tahu kalau tahun ini, apa pandemi Covid-19 mempengaruhi daya beli, semoga masih banyak orang berkurban, harapnya.
Dimasa pandemi covid -19, saya berjualan lebih awal, biasanya sepuluh hari menjelang hari raya saya baru membuka lapak, tahun ini beda, karena pandemi, saya sudah membuka lapak dari minggu kemarin, agar waktu memasarkan dagangannya lebih lama, jelasnya.
Semoga umat muslim yang melaksanakan ibadah penyembelihan hewan kurban, tahun ini tidak berkurang, syukur tambah banyak, semoga seperti Tahun kemarin, 80 ekor kambing saya ludes mas, harapnya.
Ditanya awak media harga pasaran kambing kurban tahun ini, pak Nur Hakim menjawab, tidak ada beda dengan tahun kemarin, harga sesuai jenis dan besar kecilnya kambing, Yang besar itu, kambing etawa, harganya mencapai 4 juta rupiah, kambing Jawa beda lagi, yang ini kisaran 3 jutaan, sambil memegang kepala kambing dagangannya.
