BOJONEGORO– Makanan tradisional nusantara sangat beragam, setiap daerah mempunyai makanan tradisional yang khas. Gethuk misalnya, Getuk adalah makanan ringan yang terbuat dengan bahan utama ketela pohon atau singkong. Getuk merupakan makanan yang mudah ditemukan di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Bagi warga Bojonegoro penggemar kuliner tradisional, getnuk Mak Yah tentu sudah tak asing lagi. Mak Yah begitu menjaga kualitas gethuknya., Rasanya gurih dan lembut.
Mak Yah telah meninggal dunia beberapa bulan yang lalu. Untung ada Mbak Jum putri Mantunya Mak Yah yang meneruskan usaha warung gethuk Mak Yah.
Di tangan Mbak Jum kualitas rasa gethuk Mak Yah yang dulu tidak berubah saat mbak Jum menggantikan posisi Mak Yah dalam menyajikannya.

Getthuk Mak Yah Yang Melegenda, kualitas rasanya masih terjaga.
Para pelanggan masih setia membeli dan menikmati Gethuk Mak Yah, meski Mak Yah sudah meninggal dunia, Rasa gethuk yang tidak berubah adalah alasan pelanggan masih setia.
Club’ bersepeda dengan rute Menilo Tuban, mereka yang gowes ke Menilo sering kali menyempatkan mampir ke warung Mak Yah untuk makan gethuk dan tidak jarang mereka membungkus untuk dibawa pulang, Agung warga Kadipaten ini misalnya, setiap akhir pekan bersama club’ gowesnya, Agung dan Rombongan mampir untuk mengisi perut, Selain gethuk, warung Mak Yah juga tersedia menu lainnya, kare ayam Mbak Jum juga selezat masakan almarhum Mak Yah.
Gethuk Mak Yah rasanya gurih lezat, gethuk legend (Melegenda) seloroh Adi teman gowes Agung.
