BOJONEGORO-Momentum Peringatan Hari Jadi Bojonegoro ke-343 di Pendopo Kabupaten kemarin juga didedikasikan untuk memberiikan penghargaan bagi insan Bojonegoro yang mengukir prestasi melalui kerja keras dan berkonstribusi bagi orang banyak.
Jer Karta Raharja Mawa Karya semangat yang menjadi slogan Bojonegoro mengandung makna bahwa suatu usaha untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat tak pernah kunjung tiba, tanpa dibarengi dengan kerja keras dan kerja nyata, atas dasar pengabdian yang tulus dan ikhlas. Atas dasar itu, pemerintah Bojonegoro merasa perlu memberikan apresiasi kepada warga yang dianggap telah berprestasi atas kerja kerasnya yang berguna bagi masyarakat, tercatat ada 15 insan Bojonegoro dari berbagai unsur yang menerima penghargaan dari Bupati Bojonegoro, dan salah satunya yang cukup menyita perhatian adalah Suyadi warga Kabalan Kecamatan Kanor, pelopor disabilitas nelayan pembuat jaring penangkap ikan di Bengawan Solo.

Suyadi, foto bareng bersama Bupati setelah menerima penghargaan.
Sanawi ketua Perkumpulan Disabilitas Kabupaten Bojonegoro (PDKB) saat dihubungi melalui Telepon selulernya menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas capaian anggota PDKB yang mendapat penghargaan dari pemerintah daerah atas dedikasi dan kerja kerasnya membuat jaring penangkap ikan. Semoga dengan capain ini mampu membuat para disabilitas Bojonegoro lebih percaya diri, mandiri dan bersemangat dalam berkarya, jelas Sanawi.
